Subscribe:

Tuesday, April 29, 2014

JURUS TENDANGAN TARUNG DERAJAT


BOX...! Salam persaudaraan...

Meneruskan postingan sebelumnya masih mengutip materi mengenai prinsip gerak dan jurus dengan materi utama yaitu kaki dan tendangan dalam Tarung Derajat, dalam kutipan materi kali ini di tunjukan beberapa gambar yang menunjukan bagaimana teknik tendangan dalam Tarung Derajat.

Dalam Tarung Derajat dikenal empat jenis tendangan, yaitu : TENDANGAN LURUS, TENDANGAN SAMPING, TENDANGAN LINGKAR dan TENDANGAN BELAKANG. Masing - masing tendangan memiliki karakteristik yang berlainan, dari segi gerak maupun efeknya.


Tendangan lurus, tendangan lingkar dalam dan tendangan samping memiliki efek merusak dari senyawa ayunan paha dan kekuatan " lecutan " yang berporos  pada lutut. Sedangkan tendangan belakang mengandalkan sepenuhnya pada ayunan kaki yang bertumpu pada pinggul.

Dalam melakukan tendangan, terdapat 4 ( empat ) gerakan utama yaitu :

1. Mengangkat Lutut
2. Meluruskan Kaki
3. Menarik Kaki
4. Kembali ke Posisi Awal
Masing - masing gerakan diatas memiliki efek masing - masing yang akan menentukan efektivitas tendangan.

Gerakan pertama mengangkat lutut adalah gerakan membidik titik sasaran. Garis lurus yang terbentuk dari pangkal paha ke lutut akan menunjuk ke arah titik sasaran yang diincar.

Gerakan mengayun saat mengangkat lutut memberikan kekuatan ( power ) awal tendangan yang bersenyawa dengan gerakan berikutnya. Gerakan mengangkat lutut yang baik manakala paha dan betis dalam keadaan rapat.

Gerakan meluruskan kaki adalah gerakan yang memberi efek lecutan saat tititk kena menyentuh titik sasaran. Efektivitas dari tendangan merupakan senyawa dari kekuatan ( ayunan ), kecepatan ( lecutan ) dan ketepatan  ( ke titik sasaran ).

Dua gerakan terakhir, menarik kaki dan kembali pada posisi awal dilakukan untuk melakukan serangan susulan atau antisipasi gerakan lawan.

Seperti telah disebutkan diatas karena ketepatan tendangan ditentukan oleh " bidikan lutut ", garis yang dibentuk dari pangkal paha dan lutut harus benar - benar mengarah ke titik sasaran. Pada wajah titik sasaran yang ada adalah titik antara dua mata, mata, hidung, dagu, telinga dan leher.

Bentuk titik sasaran yang ada disesuaikan dengan titik kena. Punggung kaki yang memiliki titik kena yang memanjang cocok digunakan untuk titik sasaran serupa, misalnya pada telinga dan rahang.

Untuk mencapai titik sasaran pada muka yang digambarkan dibawah ini relatif lebih sulit, diperlukan latihan yang baik dan bisa  dilakukan  pada anggota Tarung Derajat tingkat mahir.

PERINGATAN..!
UNTUK MEMPRAKTEKAN  GERAKAN DIATAS
DISARANKAN  DIDAMPINGI OLEH PELATIH TARUNG DERAJAT AA BOXER

Bersambung ke postingan selanjutnya
Semoga bermanfaat
BOX......!

0 comments:

Post a Comment